SISTEM PAKAR ( EXPERT SYSTEM )

06.05 Edit This 0 Comments »
System pakar (expert system ) merupakan paket perangkat lunak atau paket program komputer yang ditujukan sebagai penyedia nasehat dan sarana bantu dalam memecahkan masalah di bidang-bidang spesialisasi tertentu seperti sains, perekayasaan, matematika, kedokteran, pendidikan dan sebagainya. Expert system merupakan subset dari Artificial Intelegence. dapat melakukan tugas pemecahan masalah dalam porsi yang lebih besar dari pada    yang dapat dilakukan oleh aplikasi komputer lain.
Keunggulan sistem pakar :
a. Kemampuan menghimpun data dalam jumlah yang sangat besar.
b. Kemampuan menyimpan data tersebut untuk jangka waktu yang panjang dalam
    suatu bentuk yang tertentu.
c. Kemampuan mengerjakan perhitungan secara tepat dan tepat dan tanpa jemu mencari          
    kembali data yang tersimpan dengan kecepatan tinggi.
Kemampuan sistem pakar :
a. Menjawab berbagai pertanyaan yang menyangkut bidang keahliannya.
b. Bila diperlukan dapat menyajikan asumsi dan alur penalaran yang digunakan untuk sampai
    ke jawaban yang dikehendaki.
c. Menambah fakta kaidah dan alur penalaran sahih yang baru ke dalam otaknya.

Ø      ARTIFICIAL INTELLIGENT
Artificial Intelligence / AI adalah aktifitas penyertaan mesin seperti komputer yang mempunyai kemampuan untuk menampilkan tingkah laku yang dianggap intelligent jika dibandingkan dengan manusia. AI muncul sejak dua tahun setelah komputer pertama diinstal untuk kebutuhan bisnis.

Bidang AI
AI terdiri dari bidang kerja sebagai berikut :
a. Persepsi
b. Belajar
c. Pemrograman otomatis.

Ø      EXPERT SYSTEM DAN DSS
      Perbedaan antara expert sistem dan DSS adalah :

1. DSS terdiri dari routine merefleksikan keyakinan manajer dalam caranya memecahkan masalah. Keputusan yang dihasilkan oleh DSS merefleksikan gaya kemampuan manajer, sebaliknya expert sistem memberikan peluang untuk mendapatkan kemampuan dalam membuat keputusan melebihi kemampuan yang dimiliki manajer.
2. Expert System mempunyai kemampuan untuk menjelaskan jalur penalaran yang diikuti pencapaian pemecahan tertentu, penjelasan mengenai bagaimana pemecahan dicapai akan lebih berguna dari pada pemecahan itu sendiri.
Ø      KOMPONEN EXPERT SYSTEM
  1. User Interface
  2. Knowledge base
  3. Inference engine
  4. Development engine

  1. User interface
Memungkinkan pemakai untuk dapat berinteraksi dengan expert system. User interface memungkinkan manajer untuk memasukkan instruksi dan informasi ke dalam expert system dan menerima informasi darinya. Manajer memasukkan instruksi untuk menentukan parameter yang memberi pedoman bagi expert melalui proses penalarannya. Informasi yang dimasukkan oleh menajer berbentuk nilai yang disesuaikan dengan variabel tertentu.
            Output expert system
            Expert system dirancang untuk memberikan pemecahan atau solusi. Ada dua jenis
            penjelasan, yaitu :
            a. Penjelasan pertanyaan. Manajer mungkin membutuhkan penjelasan selagi expert
               system melakukan penalaran. Mungkin expert system akan memberitahu manajer
               untuk memasukkan beberapa informasi.
            b. Penjelasan pemecahan masalah. Setelah expert system memberikan pemecahan
               masalah, manajer dapat minta penjelasan mengenai cara mendapatkan pemecahan
               tersebut. Expert system akan menampilkan setiap langkah penalaran yang
               menghasilkan pemecahan.
  1. Knowledge Base
Knowledge base berisi fakta yang menjelaskan bidang masalah dan kowledge  representation technique yang menjelaskan cara penggabungan fakta tersebut dalam cara yang logis. Istilah problem domain digunakan untuk menjelaskan bidang masalah.

  1. Inference Engine
Adalah komponen atau bagian dari expert system yang melakukan penalaran dengan menggunakan isi dari knowledge base dengan urutan tertentu.
Selama proses konsultai, inference engine meneliti rule dari knowledge base sekali waktu, dan bila kondisi rule benar maka akan diambil tindakan tertentu. Dalam terminologi expert system, rule tersebut ditembakkan (is fired) bila tindakan sudah dilakukan.

  1. Development engine
development engine digunakan untuk menciptakan expert system. Ada dua cara dasar penciptaan, yaitu dengan menggunakan bahasa pemrograman dan menggunakan shell expert system.

Manfaat expert system bagi perusahaan
·        Penampilan perusahaan yang lebih baik. Bila manajer perusahaan menjalankan kemampuannya dalam memecahkan masalah dengan menggunakan expert system, maka perusahaan akan memperoleh manfaat dari keseluruhan penampilan yang lebih baik.
·        Kontrol pemeliharaan dengan pengetahuan. Perusahaan mengorbankan biaya untuk mengembangkan pengetahuan khusus yang dibutuhkan oleh para karyawannya. Expert system memberikan peluang bagi karyawan yang berpengalaman untuk menambah pengetahuan lagi.

Manfaat expert system bagi manajer

Mempertimbangkan Alternatif Yang Lebih Banyak. Sebagai contoh, manajer keuangan telah mampu menelusuri penampilan sebesar 30 stok, karena volume data yang harus diurus dengan bantuan expert system sebesar 300 stok. Maka mestinya ia juga dapat meningkatkan kemampuan dalam memilih yang terbaik.
Menerapkan Tingkat Logika Yang Lebih Tinggi. Hal ini memungkinkan manajer dapat melakukan logika yang lebih tinggi dari biasanya.
Mempunyai Tingkat Logika Yang Lebih Banyak Untuk Mengevaluasi Hasil Keputusan. Keuntungan yang diberikan expert system dengan imbangan pemikiran manusia ini adalah kecepatan pemberian saran tersebut.
Pemecahan Konsisten Yang Lebih Banyak. Bila penalaran telah deprogram dalam computer, maka manajer akan mendapatkan proses pemecahan yang sama untuk tiap masalah berikutnya.

Kelemahan expert system
Yang pertama, tidak dapat mengatasi pengetahuan yang tidak konsisten. Dalam bisnis, hanya ada sedikit hal yang bersifat benar sepanjang waktu dikarenakan adanya variabilitas penampilan manusia, yang kedua, tidak dapat untuk melakukan penampilan intuitif, sebagaimana hal ini dimiliki oleh manusia.